Thursday, May 10, 2012

Keripik 'Setan' Maicih!!

Jangan ngaku pencinta pedas jika belum mencoba keripik yang pedasnya dahsyat ini! Keripik ini bukan saja hanya luar biasa enaknya, tetapi juga telah menjadi cemilan ‘wajib’ anak Bandung. Bahkan, bisa dibilang ‘ngga gaul’ kalau belum mencoba cemilan yang satu ini! Keripik singkong ini rasanya gurih, renyah dan dipadu dengan racikan bumbu rahasia yang dapat ‘menggoyang’ lidah penikmatnya. Lebih spesial lagi rasa super pedasnya bisa bikin ketagihan.

Siapa sih ‘Maicih’?

Sosok wanita berkonde yang tertera pada bingkisan cemilan ini menimbulkan banyak pertanyaan. Siapa sih Maicih?

Reza Nurhilman, ialah merupakan sang penggagas dan pemilik keripik Maicih ini. Awalnya, ia hanya coba-coba. Siapa yang menyangka ia bisa mencapai hasil sampai milyaran rupiah?

Mengenang masa lalu, Reza yang akrab disapa Axl menceritakan awal ide penggunaan nama Maicih. Maicih adalah bentuk kerinduan Reza pada masa kecil. Sosok Maicih adalah nyata, lekat dalam ingatannya. Wanita paruh baya berkebaya dan berkonde siput yang selalu menenteng dompet kecil.

Axl menyatakan, “Bagi saya, Maicih adalah bagian dari kerinduan dan kenangan saya saat masih kecil. Dulu kalau minta uang, ibu sering menyuruh saya langsung mengambilnya dari dompet Maicih”. Beberapa tahun kemudian setelah ia lulus SMA, Axl bertemu dengan sosok yang sama persis dengan masa lalunya. Wanita berkonde itu berjualan keripik pedas, dari situlah awal Axl mendapatkan peluang bisnis.

“Kami bekerja sama sampai akhirnya saya mendirikan usaha sendiri dan memasarkannya dengan merek dagang Maicih,” ungkap Axl. Axl memasarkan keripik pedasnya mulai pada bulan Juni 2010 lalu. Keripik itu diproduksi dalam beberapa tingkatan rasa pedas. Setelah 3 bulan dipasarkan, tingkat 3 dan tingkat 5 merupakan tingkat yang paling diminati oleh para konsumen.

Untuk membedakan tingkatan kepedasan keripik Maicih, bisa dibedakan melalui warna kemasannya. Maicih tingkat 3 rasanya pedas sedang, dikemas dengan logo warna abu-abu. Tingkat 5 rasa super pedas dikemas dengan logo warna merah.

Masih kurang pedas? Maicih masih punya persediaan yang lebih dahsyat, namun sayangnya hanya diproduksi pada hari-hari tertentu. Keripik ‘setan’ tingkat 10 jadi produk limited edition karena rasa pedasnya yang lebih dahsyat!

Setiap usaha pasti diperlukan pengorbanan, itulah yang telah Axl lakukan. Meski kini ia telah menjadi ‘presiden’ yang membawahi 80 ‘jendral’ (julukan yang diberi untuk agen penjual yang tersebar diseluruh Indonesia) tapi Axl pun memulai semuanya dari nol. Ia memasarkan produk pertamanya dari mulut ke mulut, teman-teman, dan mengantarkan sendiri setiap pesanan sampai pada akhirnya bisnis cemilan ini populer.

Dari bulan ke bulan pesanan keripik ‘setan’ Maicih terus meningkat. Barisan panjang penggemar-penggemar cemilan ini kerap ditemui disetiap gerai Maicih. Bahkan, di Bandung pembelian pun dibatasi, setiap orang hanya boleh membeli 3 kantong, agar semuanya dapat kebagian.

“Ternyata brand Maicih yang nyeleneh dan berbeda serta rasanya yang disukai lidah Indonesia membuat orang suka”, kelakarnya.

Brand Maicih pun menjadi sangat terkenal di status jejaring social seperti Twitter, sampai timbul nama penggemar Maicih yang bernama Icihers.



Oleh: TASKA AMANI ZAKARIA - 7B

No comments:

Post a Comment